Jenis-Jenis TOEFL Resmi di Dunia dan dikenal di Indonesia

Ada 4 jenis toefl yang ada dan salah satunya yaitu sering digunakan di Indonesia. TOEFL adalah salah satu tes yang dilakukan untuk menguji kemampuan dalam berbahasa Inggris. Tes ini sering digunakan sebagai syarat untuk memasuki perguruan tinggi di seluruh dunia yang menggunakan bahasa Inggris. Hampir semua perguruan tinggi yang berada di luar negeri membutuhkan sertifikat toefl bagi calon mahasiswa. Di Indonesia juga banyak universitas yang menggunakan tes toefl sebagai syarat masuk ke universitas tersebut. Biasanya universitas yang meminta sertifikat toefl merupakan salah satu universitas yang ternama dan terbaik. Toefl ini sangat resmi sehingga untuk bisa melakukan tes hanya di beberapa tempat tertentu saja.

Tes toefl memiliki 3 jenis secara umum, yaitu PBT (Computer Based Test), CBT (Computer Based Test), dan IBT (Internet Based Test). Ketiga jenis toefl tersebut merupakan toefl dunia dan bisa digunakan di seluruh dunia dengan bahasa Inggris. Khusus untuk toefl lokal dari Indonesia yaitu ITP (Institutional Testing Program). Toefl ITP ini bisa dijumpai di Indonesia dan bisa digunakan di seluruh wilayah Indonesia. Semua toefl baik di dunia dan Indonesia sudah resmi. Jadi jika ada yang membutuhkan bisa mencari di lembaga atau sebuah kantor yang menyediakan tes toefl secara resmi. Bagi Anda yang ingin mengetahui penjelasan lebih lengkap mengenai jenis toefl di dunia dan Indonesia simak penjelasan berikut ini.

Jenis-Jenis TOEFL di Dunia dan Indonesia

Berikut ini adalah jenis-jenis toefl di dunia dan Indonesia :

• PBT (Paper Based Test)

  Merupakan salah satu toefl yang menggunakan lembaran kertas berisi soal, petunjuk dan pilihan jawaban. Jenis PBT ini paling umum digunakan dimana saja termasuk di Indonesia. Dalam PBT ini biasanya menggunakan pensil khusus berjenis 2B dan bukan bolpoin. Materi yang digunakan pada PBT ini adalah mengenai listening, structure dan reading.

• CBT (Computer Based Test)

  CBT merupakan salah satu toefl yang menggunakan komputer untuk mengerjakan tes toefl. Pada CBT ini peserta tidak menggunakan kertas lagi seperti jenis PBT (Paper Based Test). Pada jenis CBT ini akan menggunakan sebuah software. Peserta bisa mengerjakan tes toefl secara langsung menggunakan komputer. Materi yang digunakan pada CBT, yaitu listening, structure, reading dan writing.

• IBT (Internet Based Test)

  Sesuai dengan namanya, yaitu internet based test yang menggunakan jaringan internet untuk mengakses dan mengerjakan tes toefl. Dalam IBT ini memerlukan komputer dan jaringan internet sebagai pendukungnya. IBT ini disebut juga sebagai NGT (Next Generation Toefl). Materi yang digunakan pada IBT, yaitu mengenai reading, listening, writing dan speaking. Lamanya waktu mengerjakan tes toefl berjenis IBT ini yaitu sekitar 4 jam.

• ITP (Institutional Testing Program)

  ITP merupakan salah satu tes toefl yang digunakan di wilayah tertentu saja. ITP dikeluarkan oleh ETS (English Teting System) dan merupakan toefl khusus di wilayah Asia. ITP ini hanya bersifat institutional sehingga hanya bisa digunakan di beberapa negara atau wilayah lokal dan tidak berlaku di seluruh dunia.

Baca Lainnya: Apa Manfaat Mengikuti TOEFL?

Meskipun ITP tidak bisa digunakan di seluruh Indonesia bukan berarti toefl ITP ini tidak resmi. Sebab ITP ini masih berada di bawah lembaga yang resmi dan sertifikatnya resmi untuk digunakan sesuai keperluan. Selain itu, ITP juga bisa digunakan untuk melamar pekerjaan atau mendaftar kuliah di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini banyak universitas yang meminta calon mahasiswa harus memiliki sertifikat toefl baik untuk mendaftar maupun syarat kelulusan. Tes toefl bisa dilakukan di tempat tertentu dengan memilih jenis toefl yang diinginkan atau dibutuhkan. Masing-masing toefl yang ada memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut ini tabel mengenai perbedaan jenis-jenis toefl secara rinci.

Jumlah Soal Pada Masing-Masing TOEFL

Selain itu, masing-masing toefl juga memiliki jumlah soal yang berbeda-beda setiap bagiannya. Berikut ini adalah jumlah soal pada masing-masing toefl yang tersedia :

• PBT (Paper Based Test)
  Listening : 50 soal
  Structure and written expression : 40 soal
  Reading comprehension : 50 soal
• CBT (Computer Based Test)
  Listening : 30-49 soal
  Structure and written expression : 20-25 soal
  Reading comprehension : 44-45 soal
• IBT (Internet Based Test)
  Reading : 12-14 soal
  Listening : 5 soal
  Speaking : 6 soal
  Writing : 2 soal
• ITP (Institutional Testing Program)
  Listening : 50 soal
  Structure and written expression : 40 soal
  Reading comprehension : 50 soal

Itulah keterangan mengenai jenis-jenis toefl yang ada di dunia dan Indonesia secara lengkap. Masing-masing tentu saja memiliki manfaat yang sama, yaitu untuk melamar pekerjaan, mendaftar di universitas, mendapatkan beasiswa, masuk universitas lokal terbaik, naik jabatan dan mengukur kemampuan dalam berbahasa Inggris dengan baik. Dengan mengetahui jenis-jenis toefl dengan baik maka Anda dapat memilih tes toefl yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Dengan mempelajari tes toefl maka Anda dapat mengetahui toefl dengan baik. Demikianlah penjelasan mengenai jenis toefl secara lengkap semoga bermanfaat.

References:

• 2012. Introductory Course for the TOEFL Test (Second Edition). England. Longman Grup UK Limitted.
• Hasan, Arifudin and Susanto. Gender-based Failure to Infer Implicatures from Pre-TOEFL Listening. Universitas Mataram Indonesia. 2012.
• Jenis-jenis Toefl Resmi. https://bjn.wikipedia.org/wiki/TOEFL. Accessed on February 12, 2020.

Abdy Efendy

Lulusan Sastra Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Jember. Menyukai kegiatan outdoor dan menulis berbagai literasi pendidikan populer.